Aceh Timur — Dayah Amal, salah satu lembaga pendidikan Islam di Kabupaten Aceh Timur, mengalami kerusakan parah akibat banjir bandang yang melanda wilayah tersebut. Air bah dengan ketinggian mencapai lebih kurang 2 meter merendam seluruh area dayah sejak Rabu, 26 November 2025 hingga Senin, 1 Desember 2025. Banjir yang berkepanjangan ini meninggalkan lumpur tebal serta menyebabkan kerugian besar pada sarana dan prasarana pendidikan.
Berbagai perlengkapan kantor, fasilitas belajar, serta mobiler mengalami kerusakan berat akibat terendam air selama berhari-hari. Perangkat teknologi seperti komputer dan laptop yang digunakan untuk operasional administrasi juga ikut tergenang sehingga tidak dapat difungsikan kembali. Akibat kondisi tersebut, aktivitas belajar mengajar mulai dari tingkat SMP hingga perguruan tinggi di Dayah Amal terpaksa diliburkan sementara waktu.
Pimpinan Dayah Amal, Tgk. H. Armis Musa, menyampaikan bahwa banjir besar ini membuat seluruh kegiatan pendidikan dan administrasi harus dihentikan sejak hari pertama musibah terjadi. “Kami sedang berupaya membersihkan area yang dipenuhi lumpur sembari mendata total kerugian. Banyak fasilitas belajar yang mengalami kerusakan sehingga proses pendidikan belum dapat berjalan maksimal,” ujarnya.
Hingga saat ini, para pengurus dayah bersama masyarakat terus melakukan kerja bakti untuk mempercepat proses pembersihan dan pemulihan lingkungan. Bantuan dan dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan agar kegiatan pendidikan dapat kembali berjalan normal secepatnya.
Dayah Amal selama ini dikenal sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berkomitmen dalam pembinaan santri di wilayah Aceh Timur. Musibah banjir ini menjadi ujian berat, namun pihak dayah yakin dapat bangkit kembali dengan kebersamaan dan dukungan semua pihak.
Untuk informasi dan bantuan lebih lanjut terkait pemulihan Dayah Amal dapat menghubungi:
📞 Tgk. Amirul Mukminin — +62 852-2225-6200
📞 Bunda Muliani — +62 853-7158-6290
Dokumentasi banjir dan pascabanjir Dayah Amal dapat dilihat melalui tautan berikut: klik di sini



0 Komentar